Asisten Pribadiku " Dinda & Najwa
Kalau didaerahku Asahan kue ini disebut kue malaka atau buah malaka, tapi secara umum dikenal dengan nama klepon. Bentuknya bulat seperti bola bekel, bila dimakan akan terasa manis khas gula merah/jawa meleleh dalam mulut. Itu sebabnya kue ini dibuat kecil agar sewaktu dimakan tidak lumer diluar mulut.......)
Kalo didaerahku buah malaka ini punya arti tersendiri yang katanya niihh...... bisa jadi obat dikala keinginan kita belum tercapai. Secara khusus tidak mengandung makna tertentu tapi dikarnakan kue ini pas dimasak sifatnya terapung/terangkat naik dipermukaan .....)
Jadi fhilosofisnya yaitu bagi orang yang belum tercapai keinginan tapi belum bisa terpenuhi, pas keinginan tersebut terkabul yaach dibuatlah kue ini pada acara tersebut dan diharapkan rezekinya juga naik/bertambah gitu deh yang aku tau.
Kalau salah maaf yoo.... kayaknya bisa berurusan dengan pihak antropologi setempat nih..,...he...hee..hee)
Resep Buah malaka ini tidak menggunakan air kapur sirih diadonannya, untuk itu aku menggantinya dengan menambahkan sedikit tepung beras putih agar bentuk kue malaka/klepon ini bulat sempurna.
Buah malaka/klepon
Bahan :
- 250 gr tepung ketan putih
- 50 gr tepung beras putih
- 150 ml air hangat
- 150 gr gula merah/jawa
- 1/2 btr kelapa parut, kukus sebentar
- 1 ltr air, untuk rebusan
- 1 sdt pasta pandan
- 1/2 sdt garam
Caranya:
- Campur tepung ketan dan tepung beras sisihkan,
- Campur air dan pasta pandan aduk rata, tuang kedalam tepung aduk rata hingga kalis dan dapat dibentuk,
- Ambil sedikit adonan isi dengan gula merah bulatkan seperti bola bekel,
- Didihkan air kemudian masukan adonan masak hingga matang dan mengapung, angkat lalu gulingkan kedalam kelapa yang sudah dikasi garam.
- Kue siap disajikan.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar